Rabu, 03 Oktober 2012

Konsep Pentanahan (Grounding)


Jaringan instalasi listrik di Indonesia umumnya menggunakan listrik satu fase, yaitu dengan dua kabel  (fase dan netral). Untuk keperluan perlindungan bagi manusia, kabel netral juga disambung ke tanah/bumi, misal dengan perantara batang besi atau kabel yang ditancapkan ke tanah. Hal tersebutlah yang membedakan kabel fase dan kabel netral. Pentanahan terkadang dapat terlihat pada meter listrik, jalurnya tertanam pada tembok menuju ke bawah. Jika kabel netral tersebut sudah ditanahkan, maka jika ada orang yang memegangnya tidak akan tersetrum. Bagaimana bisa hal tersebut dapat terjadi? Bukankah dua kabel tersebut juga dilalui arus listrik? Kenapa orang yang memegang tidak tersetrum? 
Gambar 0. Listrik 1 Fase
Gambar diatas mengilustrasikan sistem instalasi listrik rumah dengan sistem ground. Sumber dari PLN berupa tegangan AC dengan satu fase, sedangkan beban yang dimaksud adalah lampu, tv, mesin cuci, dan peralatan listrik lainnya. Ingat prinsip bahwa listrik hanya dapat mengalir pada suatu sistem tertutup.
Gambar 1. Memegang kabel dan kaki menyentuh tanah.
Saat kita memegang kabel fase, sistem tertutup terjadi karena kita menginjak tanah. Akibatnya, listrik mengalir ke tubuh kita melalui sistem tertutup yang dibuat oleh ground dan injakan kaki ke tanah.
Gambar 2. Memegang 2. kabel secara langsung
Saat kita memegang kabel fase dan netral, maka kita akan merasakan sengatan listrik. Alasannya sama, telah terjadi sistem tertutup, dan kita dianggap beban karena tubuh manusia juga memiliki hambatan.
Gambar 3. Aman
Namun, jika kita memegang kabel netral (gambar 3), listrik akan lebih memilih jalur kabel dibanding melewati tubuh kita. Kenapa? karena hambatan listik kabel dapat dikatakan bernilai sangat kecil (dalam kondisi normal). Memang telah terjadi sistem tertutup yang melibatkan kita, tetapi perbandingan hambatan kita dengan kabel terlampau jauh. Hambatan kabel bernilai mendekati nol, dan fenomena yang terjadi mirip hubung singkat. Mirip aliran air yang akan memilih jalur yang bebas hambatan (kabel) dibanding jalur dengan banyak hambatan (tubuh kita).
Gambar 4. Aman tapi Listrik mati
Bagaimana jika terjadi pentanahan yang tidak sengaja terjadi pada kabel fase? Bagaimana ketika saat itu kita memegang kabel netral?.



Kita tidak akan tersengat listrik (gambar 4) dan akan terjadi hubung singkat, listrik dapat langsung mengalir tanpa hambatan. Kejadian ini membuat MCB akan memutus aliran listrik, karena arusnya terlalu besar. Masyarakat sering menyebut kejadian ini sebagai konslet, atau terjadi konsleting pada peralatan listrik.  MCB sendiri merupakan alat yang biasa terpasang pada meter listrik, jika kita menggunakan peralatan listrik melebihi ketentuan daya, saklarnya akan terarah ke kiri atau ke bawah dan memutus aliran listrik.



Sumber: http://setapkdara.wordpress.com/2011/09/21/konsep-pentanahan-grounding-rumah/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar